Rihlah Ilmiah Santri Kelas Akhir Putra Pondok Pesantren La Tansa di Universitas La Tansa Mashiro

Tempat: La Tansa Hall, Universitas La Tansa Mashiro  
Hari/Tanggal: Kamis, 10 Oktober 2024  

Dalam suasana penuh semangat dan antusiasme, Santri Kelas Akhir Putra Pondok Pesantren La Tansa berkumpul di La Tansa Hall, Universitas La Tansa Mashiro, untuk mengikuti acara Rihlah Ilmiah yang telah menjadi tradisi tahunan. Acara ini tidak hanya sekadar pertemuan akademis, tetapi juga merupakan momen berharga untuk memperkuat ikatan antara pesantren dan dunia pendidikan tinggi. 

Acara dimulai dengan sambutan yang hangat dari pembicara utama, Dr. KH. Sholeh, M.M., Rektor Universitas La Tansa Mashiro. Dengan penuh kegembiraan, Dr. Sholeh menyapa para santri yang hadir, mengenang kembali perjalanan panjang yang telah dilalui oleh Universitas La Tansa Mashiro dalam mencetak generasi unggul. Ia menjelaskan bahwa momen ini adalah sebuah langkah penting bagi para santri, yang tidak hanya akan membekali mereka dengan ilmu pengetahuan, tetapi juga nilai-nilai keislaman yang menjadi fondasi utama pendidikan di universitas ini.

Dalam sambutannya, Dr. Sholeh menegaskan visi dan misi yang diemban oleh pendiri universitas. Ia menggarisbawahi pentingnya pendidikan yang berbasis pada nilai-nilai keislaman dan kebangsaan, yang diharapkan dapat melahirkan individu yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki akhlak yang mulia. “Kami berkomitmen untuk menciptakan lingkungan akademik yang tidak hanya mendidik, tetapi juga membentuk karakter dan moralitas para mahasiswa,” tegasnya.

Selama acara berlangsung, Dr. Sholeh memaparkan berbagai program unggulan dan fasilitas yang ditawarkan Universitas La Tansa Mashiro. Ia menggambarkan suasana belajar yang dinamis, dengan kurikulum yang relevan dan pengajaran dari para akademisi berpengalaman. Dr. Sholeh menekankan bahwa universitas ini siap menjadi tempat yang tepat bagi para santri untuk melanjutkan studi mereka, mempersiapkan diri menjadi pemimpin masa depan yang siap menghadapi tantangan zaman yang semakin kompleks.

Di tengah penjelasan tersebut, Dr. Sholeh juga mengajak para santri untuk aktif berpartisipasi dalam kegiatan ekstrakurikuler dan komunitas kampus. “Kami percaya bahwa pendidikan tidak hanya terjadi di dalam kelas. Keterlibatan dalam organisasi dan kegiatan sosial akan mengembangkan kepemimpinan dan keterampilan sosial kalian,” imbuhnya.

Setelah sesi pemaparan, acara dilanjutkan dengan diskusi interaktif. Para santri, yang tampak bersemangat, mengajukan berbagai pertanyaan yang mencerminkan ketertarikan mereka terhadap peluang pendidikan dan karier di universitas tersebut. Diskusi ini berlangsung hangat, dan para santri tidak segan-segan berbagi harapan dan cita-cita mereka di masa depan. Hal ini menunjukkan minat yang tinggi untuk mengeksplorasi lebih jauh tentang pendidikan tinggi dan bagaimana mereka dapat berkontribusi bagi masyarakat.

Rihlah Ilmiah ini menjadi lebih dari sekadar ajang eksplorasi akademis. Ia juga memperkuat ikatan antara Pondok Pesantren La Tansa dan Universitas La Tansa Mashiro, menciptakan sinergi yang harmonis antara nilai-nilai pesantren dan dunia pendidikan modern. 

Acara ditutup dengan harapan dan semangat baru dari para santri. Mereka pulang dengan pikiran yang lebih terbuka dan inspirasi yang mendalam tentang masa depan pendidikan mereka. Rihlah ini bukan hanya langkah awal dalam perjalanan akademis, tetapi juga awal dari sebuah perjalanan panjang menuju cita-cita dan impian yang akan membentuk masa depan mereka dan masyarakat di sekelilingnya.